31/01/2011 08:44 | Ohio
Liputan6.com, Ohio: Tidak
ada yang lebih menawan saat melihat anak-anak dan hewan peliharaan
mereka. Merawat hewan peliharaan dapat mengajarkan anak bagaimana
berkomunikasi dengan menggunakan bahasa tubuh dan vokalisasi,
mempelajari keinginan dan kebutuhan, serta belajar tanggung jawab.
"Merawat
makhluk hidup di luar dirinya memberikan kesempatan bagi anak-anak
untuk mengapresiasi secara alami dan meningkatkan aktivitas fisik.
Selain itu, ketika ditangani dengan hati-hati, anak mengembangkan
kestabilan emosi yang lebih besar dengan mengurus hewan peliharaannya
dalam eadaan yang tidak menyenangkan seperti sakit, kecelakaan, atau
bahkan kematian," kata dokter hewan Warren Riggle dalam situs
sixtysecondparent, Senin (31/1).
Lulusan
Ohio State University College of Veterinary Medicine ini mengatakan,
hewan peliharaan juga meringankan stres dalam masa-masa sulit, membantu
anak-anak berpikiran tenang ketika mereka sakit atau berhadapan dengan
tantangan.
Menurut
Riggle, rasa cinta, kesetiaan, dan kasih sayang merupakan kebutuhan
dasar untuk anak Anda dan peliharaannya. Memiliki binatang peliharaan
membantu anak mengembangkan rasa tanggung jawab. Memelihara binatang
juga bermanfaat untuk manusia karena adanya perasaan positif tentang
hewan peliharaan sehingga memberikan kontribusi kepercayaan diri
anak-dan harga diri.
"Jika
Anda tidak siap untuk tanggung jawab atas seorang anak kucing atau anak
anjing, ada banyak pilihan lain. Ikan, hamster, marmut, dan parkit
dapat menjadi pilihan hewan peliharan pertama," ujarnya.
Dengan
memelihara hewan, lanjut Riggle, anak-anak belajar untuk memberikan
makanan, minuman dan lingkungan yang bersih kepada hewan peliharaan
mereka."Ini pelajaran yang sangat berharga dalam hubungan sosial seperti
anak tumbuh dan berinteraksi dengan orang lain," imbuhnya.
"Merawat
hewan peliharaan bukanlah naluri. Anak-anak perlu diajarkan cara
merawat hewan peliharaan mereka dengan mengamati perilaku orangtua
mereka," pungkasnya.
Namun orangtua harus tetap waspada dengan memastikan hewan peliharaan mereka itu sehat dan terawat setiap saat. (MEL)
Kesimpulan:
Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun tidak disengaja.
Seseorang mau bertanggung jawab karena ada kesadaran atau keinsafan, atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya atas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggung jawab itu karena manusia itu hidup bermasyarakat, dan hidup dalam lingkungan alam. Manusia tidak boleh berbuat semaunya terhadap manusia lain dan terhadap alam lingkungannya.
Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia, dan setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab.
Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk dari perbuatannya itu.
Sumber : http://febriantiidewii.blogspot.com/2011/04/anak-pelihara-hewan-ajarkan-tanggung.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar