Manusia diberi kemampuan oleh Tuhan untuk berharap dan berharap, sampai kemudian dia berharap untuk mengambil kelopak kelalaian dari matanya, sehingga dapat menyaksikan diri sejati. Dan siapa yang menyaksikan kebenaran dari kehidupan sejati untuk dirinya, untuk semua manusia dan alam semesta.
Orang-orang
berkata, jika ada yang dapat memahami dirinya sendiri, ia akan dapat
memahami semua orang. Tapi aku berkata, jika ada yang mencintai orang
lain, ia dapat mempelajari sesuatu tentang dirinya sendiri.
Sahabatmu
adalah kebutuhan jiwamu yang terpenuhi. Dia ladang hati, yang dengan
kasih kau taburi dan kau pungut buahnya penuh rasa terimakasih. Kau
menghampirinya di kala hati gersang kelaparan, dan mencarinya di kala
jiwa membutuhkan kedamaian. Jangan ada tujuan lain dari persahabatan
kecuali saling memperkaya jiwa.
Sebagaimana
cinta kasih menghidupkan hati insan dengan kepedihan demikian pula
kedunguan mengajarinya mencari jalan kebijaksanaan. Rasa pedih dan bodoh
mengantarkan insan kepada suka cita agung dan kearifan luhur, sebab Zat
Yang Maha Agung tiada menciptakan sesuatu yang sia-sia.
Kekuatan
untuk mencintai adalah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan kepada
manusia, sebab kekuatan itu tidak akan pernah direnggut dari manusia
penuh berkat yang mencinta.
Orang yang berjiwa besar memiliki dua hati, satu hati menangis dan yang satu lagi bersabar .
Selalu ada keindahan dalam setiap masalah. Itu adalah salah satu cara kita belajar.
Kecantikan bukan di wajah, melainkan cahaya yang keluar dari dalam hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar